tugas minggu ke 4

Pola Sirkulasi :

1. Linear
semua jalan pada dasarnya linear, yang dimaksud di sini adalah jalan lurus yang dapat menjadi unsur bentuk utama deretan ruang.



2. Radial
pola radial memiliki jalan yan berkembangdari atau menuju sebuah pusat.








3. Spiral
pola spiral adalah suatu jalan menerus yang berasal dari titik pusat, berputar mengelilinginya dan bertambah jauh darinya.






4. Network
pola network (jaringan) terdiri dari beberapa jalan yang menghubungkan titik-titik terpadu dalam ruang.









5. Campuran
suatu banguna biasanya memiliki suatu kombinasi dan pola-pola diatas.
untuk menghindari suatu orientasi yang membingungkan, dibentuk aturan urutan utama dalam sirkulasi tersebut.

sumber : elearning.gunadarma.ac.id/...2/bab2_hubungan_dan_sirkulasi_ruang.pdf

tugas minggu ke 3

Sirkulasi Penghubung Ruang :


1. Melewati Ruang

yaitu pengudaraan masuk dam melewati ruang tersebut.

integritas ruang dipertahankan, konfigurasi jalan luwes, untuk menghubungkan jalan utama dengan ruang-ruang dapat digunakan ruangg perantara.

contoh gambar :

sumber : horescop.blogspot.com

2. Menembus Ruang

yaitu udara permanent menembus ruang biasanya pada atas kusen – kusen dan pintu – pintu.
sirkulasi dapat menembus sebuah ruang menerus sumbunya, miring atau sepanjang sisinya. dalam memotong sebuah sebuah ruang, sirkulasi membentuk wilayah-wilayah tertentu untuk aktifitas dan gerak dalam ruangan tersebut.

contoh gambar :

sumber : cyberwoman.cbn.net.id

3. Berakhir dalam Ruang

yaitu udara memasuki ruang dan udara hanya berputar pada ruang tersebut.
lokasi ruang menentukan arah sirkulasi. hubungan ini digunakan untuk memasuki ruang secara fungsional, atau ingin melambangkan ruang-ruang yang penting.


contoh gambar :

tugas minggu ke 2

Ruang dari unsur vertikal :

1. unsur vertikal linier
Unsur linier vertical, seperti kolom, tugu dan menara, telah dipergunakan sepanjang sejarah untuk memperingati peristiwa-peristiwa penting dan menciptakan titik-titik tertentu di dalam ruang. Unsur linier vertical juga dapat membentuk volume transparan ruang.

sumber : Teori Arsitektur 1, oleh X. Furuhitho, ST., MT

contoh gambar :

2. satu bidang vertikal
bidang datar yang di beri ketinggian secara vertikal (ke arah atas) sehingga menimbulkan permukaan-permukaan yang terlihat vertikal.
contoh gambar :
















3.bidang berbentuk L
satu bidang datar horizontal/vertikal yang di bentuk oleh siku (sudut 90 derajat).
contoh gambar :


















4. bidang-bidang sejajar

Dua buah garis sejajar memiliki kemampuan untuk menggambarkan sebuah bidang. Sebuah membrane ruang transparan dapat dibentangkan di antara kedua garis tersebut untuk memperjelas hubungan visualnya. Semakin dekat jarak kedua garis tersebut, semakin kuat kesan bidang yang ditampilkannya.

sumber : Teori Arsitektur 1, oleh X. Furuhitho, ST., MT

contoh gambar :

5. bidang berbentuk U
dua bidang datar horizontal/vertikal yang di bentuk oleh dua siku.
contoh gambar :

















6. empat bidang tertutup
suatu bidang yang membatasi bagian atas dan bawah pada ke empat sisi, sehingga membentuk volume suatu ruang.
contoh gambar :
















Hubungan ruang :

1. ruang dalam ruang
Suatu ruang yang ukurannya lebih besar sebagai kawasan 3 dimensi untuk ruang yang ada didalamnya, yaitu ruang yang lebih kecil yang mempunyai orientasi berbeda dengan ruang bagian luarnya.
contoh gambar :














2. ruang saling berkaitan
suatu ruangan yang masih mempunyai ikatan atau hubungan fungsi dengan ruang lainnya, misalnya yaitu antara ruang dapur dengan ruang makan.
contoh gambar :











3. ruang bersebelahan
dua buah ruang yang berbeda tetapi berada pada letak yang sama atau saling berdekatkan.
contoh gambar :











4. ruang yang dihubungkan dengan ruang bersama
dua buah ruang yang berbeda yang disatukan atau dihubungkan oleh ruang lainnya.
contoh gambar :